#LOMBOK EPISODE 5: BIOSKOP KAMPUNG DADAKAN

*Kisah Pengabdian Masyarakat yang merupakan bagian dari Program YOUCAN EMPOWER #1 dengan lokasi penerjunan di Dusun Mendure, Desa Landah, Kec. Praya Timur, Kab. Lombok Tengah, Prop. Nusa Tenggara Barat. Kegiatan ini diadakan oleh YOUCAN INDONESIA yang didominasi oleh Anak-Anak Muda yang berjiwa sosial. Program YOUCAN EMPOWER ada 4 lokasi penerjunan yaitu Lebak Muncang-Bandung, Lombok-NTB, Labuan Bajo-NTT, dan Raja Ampat-Papua Barat.

Terdengar percakapan dari kakak Ryan kepada adik-adik Mendure dikala Jum’at Siang yang panas membara di Mendure. Tapi setelah itu, ada angin sepoi-sepoi. Ya iya lah, kan ngajaknya di bawah pohon rindang yang ada gubuknya di sawah, jadi sepoi-sepoi dah…

“Hai adik-adik, nanti malam ada agenda apa? Kakak ajakin nonton film rame-rame mau gak?”, ajak kak Ryan yang punya kumis tipis

“Mau kak, mau….”, sahut adik-adik dengan penuh semangat.

“Oke, nanti malam kakak tunggu kalian di depan pendopo yak… Habis isya”

Lalu, adik-adik pulang dari sawah sambil bernyanyi riang gembira.

Begitulah realita kehidupan kampung yang masih ramah, asik, dan ngangenin. Menurut informasi, jarang sekali ada kegiatan KKN disana, apalagi menonton film layar tancap (padahal pakai LCD… ). Jadi, para warga menyambut hangat ajakan kami.

Nonton film kali ini disponsori oleh YOUCAN INDONESIA dalam program EMPOWER loh. Jadi, warga dapat menonton film rame-rame di pendopo. Film yang diputar kala itu adalah Laskar Pelangi. Kami berinisiatif memperlihatkan film Laskar Pelangi karena kisah yang diangkat adalah kisah nyata seorang anak kecil beserta kawan-kawannya dalam mewujudkan mimpi. Film besutan Mira Lesmana ini mampu menyihir adik-adik Mendure agar terus bermimpi besar dan mewujudkannya.

 Gambar 1. Para warga berbondong-bondong nonton film layat tancap. Sumber: Dokumentasi Probadi dengan NIKON D5100

Menurut informasi dari muvila.com (2015), bahwa film Laskar Pelangi tahun 2009 telah mendapatkan banyak penghargaan, antara lain:

1.     Pemenang di Indonesian Movie Awards, Indonesia

Kategori: Film Favorit

Penghargaan: Piala Layar Emas

2.     Unggulan di Asian Film Awards, Hong Kong

Kategori: Best Film

3.     Penghargaan: AFA Trophy

Unggulan di Asian Film Awards, Hong Kong

Kategori: Best Editor

Penghargaan: AFA Trophy

Akhirnya waktu yang dinanti pun tiba. Terdengar suara adik-adik di depan teras rumah. 

“Kakak-kakak, jadi nonton film gak?’, tanya adik Rizka kepada kakak-kakak relawan.

Pembagian tugas pun dimulai. Ada yang menyiapkan pemutaran film, dan ada yang mempersiapkan susu segar dan sosis.

Lalu muncullah para warga dengan segala semangat dan kehebohannya. Ada yang makai sarung, bawa selimut, bawa bantal, lalu menyimak film dengan seksama. Sudah seperti nonton TV di ruang keluarga dah… Kereeen… Suasana keakraban semakin terjalin disini.

 Gambar 2. Pak Haji ikut menonton film loh... Sumber: Dokumentasi Pribadi dengan NIKON D5100

30 pertama heboh dan semangat, karena susu segar yang masih panas dan sosis goreng disajikan dengan hangat. 

‘“Adik-adik… adakah yang belum kebagian susu hangatnya?,” ucap kak Ima

“Sudah kakak… ,”

“Kak, itu ada yang belum kebagian sosis goreng,”

“Iyak…sebentar ya adik-adik,”

1,5 jam berlalu, penonton mulai berkurang karena jam sudah menunjukkan pukul 22.00 WITA. Dan keesokan harinya adik-adik sekolah. Tapi para orang tua masih bertahan. Bahkan ada yang mulai menangis terharu. Tapi hingga film berakhir, masih ada yang bertahan. 

Kami 2 malam berturut-turut mengadakan pemutaran film, dan di malam minggu mendapatkan antusias warga lebih banyak. Ye, daripada malam minggu menonton tv sendirian di rumah, kan lebih asyik nonton layar tancap rame-rame. Seketika itu Dusun Mendure Kampung Hijrah menjadi BIOSKOP KAMPUNG DADAKAN. Jadi, bukan hanya Tahu Bulat yang digoreng dadakan yes…

Nah, jika pembaca bosan dengan sejumlah tontonan di TV? Kamu butuh hiburan? Padahal menonton TV adalah hiburan termurah. Nah, sesekali nontonlah film. Tapi jangan nonton film sendirian yak… Awas kebaperan melanda… Apalagi di malam minggu.

Gambar 3. Para penonton terpana dengan adegan film . Sumber: Dokumentasi Pribadi dengan NIKON D5100

Sumber:

Fikri, Muhammad Rizal. 2009. Fakta-Fakta Unik Laskar Pelangi. http://www.muvila.com/film/artikel/fakta-fakta-unik-film-laskar-pelangi-150113p-page3.html. Dipublikasikan tanggal 14 Januari 2015.